A.
Madrasah Aliyah Annuriyyah Menerapkan Single Sex
Class (Kelas Jenis Kelamin Sama)
Suatu studi
tentang gender dalam pendidikan dimana objek tersebut memiliki jenis kelamin
yang sama. Madrasah Aliyah Annuriyyah sebagai lembaga umum bidang pendidikan
mulai awal berdiri masih menerima siswa yaitu jenis kelamin perempuan.
Menurut penelitian
bahwa single sex class memiliki kelebihan sebagai berikut :
- Siswa memiliki confidence (percaya diri ) yang tinggi.
- Rasa kebersamaan dan solidaritas serta kekeluargaan yang solid.
- Memiliki keterlibatan dan tidak terlalu banyak membutuhkan kontrol yang sangat ketat.
- Memudahkan siswa lebih berekspresi, kreasi, kreatif, mengeksploitasi diri, disiplin, motivatif tanpa ada benturan dalam proses pendidikan.
B. Program Pengembangan Diri
Untuk membekali lulusan Madrasah Aliyah Annuriyyah untuk
dapat terjun di masyarakat, siswi dididik untuk siap dalam menghadapi
tantangan. Salah satunya dengan Program Live Skill Education
(Pengembangan Diri).
Pengembangan Diri
merupakan bagian dari kurikulum berbasis kompetensi/KTSP dimana merupakan
muatan lokal dikelola secara profesional. Dengan adanya program pengembangan
diri ini tujuannya adalah:
- Membekali siswi dengan ketrampilan yang sesuai dengan kondisi dan situasi yang akan dihadapi dalam hidupnya.
- Mampu untuk berperan dalam masyarakat sebagai problem solver.
- Meningkatkan pengetahuan baik secara langsung maupun tak langsung bermanfaat bagi dirinya, masyarakat dan bangsa negara sebagai motivator.
A. Tata
Busana
B. Tata Boga
C.
OSPAMA (Orientasi Studi Lapangan MA. Annuriyyah)
Adalah kegiatan
lapangan yang dilaksanakan pada akhir kegiatan proses belajar mengajar yang
dikhususkan untuk kelas XII.
Dasar pemikiran
MA. Annuriyyah melaksanakan Studi Lapangan adalah :
1. Kurikulum berbasis kompetensi yang merupakan pengetahuan,
ketrampilan dan nilai nilai dasar yang direfleksikan dalam kebiasaan dan
bertindak.
2. Untuk merealisasikan konsep life skill education yaitu
konsep kecakapan hidup yang tidak semata-mata memiliki kemampuan tertentu saja,
namun memiliki kemampuan dasar pendukungnya.
3. Sebagai komitmen Madrasah untuk membekali siswa dengan
kemampuan untuk membuat Laporan yang berbentuk Karya Tulis dengan
berdasarkan apa yang dilihat, dirasakan dan dibaca. Implementasi ini sebagai
modal/dasar untuk melanjutkan ke pendidikan tinggi.
No
|
Kegiatan / Lokasi OSPAMA
|
Tahun
|
1
|
Bangil /
Pasuruan “ NIZAR BORDIR “
|
2002
|
2
|
Malang ‘ MA.
Wahid Hasyim “ Pasuruan
|
2003
|
3
|
Surabaya “SCTV
dan INTAKO “ Tanggul Angin
|
2004
|
4
|
Yogyakarta
“Perusahaan Batik Roro Jongrang”
|
2005
|
5
|
Yogyakarta
“Pemintalan Benang Sutera”
|
2006
|
6
|
Yogyakarta
"Perusahaan Gerabah"
|
2007
|
7
|
Studi Pustaka
|
2008
|
8
|
Bali, “Candi
Kuning I dan II”
|
2009
|
9
|
Yogyakarta,
“Museum Batik Hadi Nugroho dan Perusahaan Bakpia Pathok 25”
|
2010
|
D. Bimbingan Belajar Centralisasi (BBC)
Dengan kegiatan
tersebut, dilaksanakan memiliki tujuan dan maksud sebagai berikut :
1. Untuk meningkatkan pengetahuan dan penguasaan materi
pelajaran yang akan diujikan, yang standard penilaian dan kelulusannya secara
nasional.
2. Untuk memudahkan dewan guru mengontrol aktivitas siswa
dalam proses belajar baik secara mandiri dan kelompok.
3. Untuk meningkatkan kebesamaan, kekeluargaan antar siswa,
disaat detik-detik terakhir bersama sahabatnya.
4. Untuk mempermudah melakukan prosesi ibadah / do’a bersama
dengan melakukan kegiatan sholat Jama’ah, sholat malam , istighosah serta
kegiatan ibadah lainnya.
E. Gerakan Pramuka
Program ini
merupakan respon dari pihak sekolah untuk menerapkan sistem pendidikan
Kurikulum Berbasis Kompetensi yang terimplementasikan dengan Kurikulum Tingkat
Satuan Pendidikan (KTSP). Program ini dilaksanakan 2 minggu sekali. Gerakan
Pramuka ini merupakan wadah atau sarana untuk mengekspresikan diri, menggali
potensi diri untuk melakukan kegiatan yang sesuai dengan bakat serta minat dari
siswa, dengan tujuan untuk melatih kedisiplinan, serta pengetahuan tentang organisasi.
F. Qiroatil
Qur’an Bil Ghoib
Program ini
dinamakan dengan QIROATUL QUR’AN BIL GHOIB yang bertujuan agar siswa dapat
merefleksikan dalam kegiatan dan kehidupan dimasyarakat. Dalam kegiatan ini
siswi, menghafal dengan menggunakan metode secara setoran atau bertahap
untuk mempermudah proses penghafalan. Adapun standard minimal surah yang
harus dihafalkan adalah sebagai berikut :
1. Juz ‘Amma
2. Yasin
3. Waqiah
4. Al Mulk (Tabarok)
G.
Program Pendidikan Tartilil Qur’an
Untuk meningkatkan
kemampuan dalam membaca Al-Qur’an siswi MA. Annuriyyah yang tidak
semuanya berada di Pondok Pesantren. Diharapkan program ini untuk meningkatkan
kemampuan siswa dalam membaca Al Qur’an, selain itu untuk lebih mengintensifkan
maka diprogram mata pelajaran Tartilil Qur’an yang masuk dalam kurikulum
(muatan lokal). Program ini dibimbing para Asatidz dan Asatidzah yang memiliki
kompeisi dibidangnya secara profesional. Metode pembelajarannya menggunakan Metode
Qiroati untuk mempermudah siswa dalam menyerap dan melaksanakan program
tersebut.
Untuk
merefleksikan kegiatan tersebut setiap hari sebelum dimulai pelajaran dibacakan
Juz’Amma secara sentral dengan petugas dari siswa secara bergiliran. dalam bidang
Tartilil Qur’an.
H.
Program Pengembangan Bahasa
Untuk meningkatkan
kemampuan bahasa terutama Bahasa Arab dan Bahasa Inggris, di MA. Annuriyyah
dibudayakan dengan kegiatan Upacara Bendera tanggal 1 dan 17 setiap bulan
dengan menggunakan bahasa asing tersebut. Selain itu untuk lebih
mengintensifkan maka diprogram mata pelajaran Muhadatsah yang masuk
dalam kurikulum (muatan lokal). Dengan keterbatasan yang ada tidak mengurangi
kemampuan anak dalam menyerap dan melaksanakan program tersebut. Diharapkan siswa
mampu memiliki kompetensi khususnya dalam bidang kebahasaan.
I.
Program Kepedulian Sosial
Untuk lebih
bersosialisasi dengan masyarakat di sekitar Madrasah Aliyah Annuriyyah, siswi
melaksanakan kegiatan yang bersifat sosial. Kegiatan tersebut sebagai upaya
bahwa Madrasah Aliyah Annuriyyah memiliki kontribusi terhadap masyarakat.
Adapun kegiatan keperdulian sosial ini adalah sebagai berikut :
1. Peringatan 10 Muharrom , dengan memberikan santunan
kepada anak-anak yatim piatu dan kaum dhu’afa.
2. Penyembelihan dan penyaluran Hewan Qur’ban setiap Hari
Raya Idul Adha.
3. Dan
kegiatan-kegiatan keagamaan lainnya.
0 Comments